Warga Dusun Blangguan, Desa
Sumberwaru, Kecamatan Banyuputih, cukup sulit mengakses transportasi. Hal ini
disebabkan karena dusun mereka berada di tengah wilayah latihan marinir.
Telah bertahun warga dusun
tersebut menunggu bantuan pembangunan dari pemerintah layaknya dusun lain.
Banyak hal yang mereka rasakan kurang dan perlu dibenahi di dusun mereka.
Sekurangnya, jalan dan jembatan. Kedua jenis infrastruktur itu mereka perlukan
untuk memermudah akses ke luar dusun.
Pada 2011, pembangunan
jembatan itu akhirnya terwujud melalui pendanaan dari PNPM Mandiri Perdesaan
(PNPM MPd). Berdasarkan Surat Penetapan Camat (SPC), jembatan sepanjang 15 × 2,5
m itu didanai dengan Bantuan Langsung Masyarakat (BLM) sejumlah Rp 349.039.000,00.
Dana tersebut telah termasuk dana operasional UPK (2%) sejumlah Rp 6.980.000,00
dan operasional TPK (3%) sejumlah Rp 10.471.000,00. Warga tak hanya berdiam
diri menerima bantuan tersebut. Sebagai wujud keikutsertaan, warga berswadaya
sejumlah Rp 1.775.000,00.
Dengan adanya pembangunan
tersebut, sekurang-kurangnya 541 anggota rumah tangga miskin menerima manfaat
secara langsung. Untuk keluar dusun dalam rangka berobat ke UGD, bersekolah, mengangkut
hasil panen, dan sebagainya, mereka tak lagi hanya mengandalkan jalan milik
marinir. Melalui jembatan yang telah dibangun, mereka dapat menembus ke Dusun
Sekarputih, Desa Sumberanyar.
Mengenai hal itu, KPMD Desa Sumberwaru Muhimmatun Hasana berkomentar, “PNPM MPd memang nyata. Mereka sangat terbantu. Biasanya mereka
memutar jika mengangkut hasil panen. Sekarang tidak.”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar